Matematika adalah pelajaran yang sulit. Terkadang Anda merasa
terbebani dan memutuskan untuk menyontek saat ujian matematika
berikutnya. Akan tetapi, selalu ingatlah bahwa ada konsekuensi yang
serius jika praktik menyontek Anda ketahuan. Selain itu, Anda tidak akan
belajar apapun jika menyontek. Bahkan, di saat Anda membaca cara
menyontek, Anda bisa saja menggunakan waktu ini untuk belajar! Namun,
ada beberapa cara untuk menyontek saat ujian matematika jika Anda
memutuskan itulah jalan terbaiknya. Menyontek kini bukan sekadar melihat jawaban ujian orang lain!
Metode 1 dari 3: Menggunakan Teknologi
memutuskan itulah jalan terbaiknya. Menyontek kini bukan sekadar melihat jawaban ujian orang lain!
Metode 1 dari 3: Menggunakan Teknologi
-
1Programlah kalkulator Anda. Tulislah sebuah program sehari sebelum ujian diadakan. Di bawah fungsi “program” pada kalkulator Anda, masukkan rumus atau catatan sontekan Anda.
- Akan tetapi, guru-guru kini mengecek program pada kalkulator. Jadi, Anda sebaiknya memasukkan catatan Anda di bawah tombol “Vars” (Variabel) pada salah satu dari 10 Strings yang ada di dalam daftar. Meletakkan sontekan Anda di bagian yang berbeda akan mempersulit guru Anda untuk menemukannya jika ia memeriksa kalkulator Anda.[1]
3: Menggunakan Orang Lain -
2Kirimkan pesan singkat kepada seorang teman menggunakan ponsel. Kirimkan pesan singkat dengan pertanyaan kepada seorang teman yang Anda percayai—dan yang jago matematika! Sebaiknya cobalah seseorang yang tidak ikut ujian bersama Anda, sehingga orang tersebut bisa mengirimkan rumus dan jawaban yang dibutuhkan.
-
3Kirimkan pesan singkat kepada layanan tutor menggunakan ponsel. Cobalah “Text a Tutor”, sebuah program yang memberi Anda akses kepada pengajar matematika sungguhan lewat smartphone Anda. Anda bisa mengirimkan pertanyaan Anda lewat pesan singkat atau kirimkan foto pertanyaan tersebut lewat surel.[2]
- Biasanya tutor akan merespons dalam 10 menit. Jika Anda merasa membutuhkan waktu yang lebih cepat, hubungilah layanan tersebut sebelumnya untuk memesan waktu layanan.
- ”Text a Tutor" memilihi aplikasi yang bisa diunduh pada perangkat Android Anda. Untuk pengguna iPhone dan smartphone lainnya, Anda masih bisa menggunakan layanan ini tanpa aplikasi.
-
4Gunakan aplikasi PhotoMath di ponsel Anda. Aplikasi ini memotret soal persamaan dan menyelesaikannya secara langsung. [3]
- Aplikasi ini sangat baik digunakan terutama jika ujian tersebut mengharuskan Anda untuk menuliskan langkah-langkah penyelesaian soal, karena aplikasi ini dapat membuat Anda memilih beberapa pilihan untuk melihat langkah-langkah yang berbeda (bukan jawabannya saja).
- Aplikasi ini bukan digunakan untuk menyontek saja! Aplikasi ini juga bagus untuk belajar. Anda bisa menggunakannya sebagai alat untuk belajar dan memahami cara penyelesaian soal matematika dari satu langkah ke langkah yang lain.
-
5Temukan jawaban soal di internet. Anda bisa menggunakan mesin pencari umum seperti Google, atau lebih baik Anda mengetik soal di WolframAplha.com. Wolfram Alpha adalah mesin pengetahuan komputasi; dalam kata lain, situs ini menjawab pertanyaan menggunakan data yang sudah dimilikinya. Tidak seperti mesin pencari biasa, situs ini menyediakan jawaban untuk Anda, bukannya sederet laman web yang harus dilihat satu persatu untuk mencari jawabannya.[4]
- Ingatlah bahwa menggunakan ponsel adalah cara menyontek yang paling jelas. Kemungkinan besar Anda akan ketahuan menyontek karena guru dan instruktur Anda pasti mengintai keberadaan ponsel saat ujian berlangsung. Biasanya, ketika ujian berlangsung Anda diminta untuk menaruh telepon Anda di dalam tas atau di depan kelas. Itu artinya metode ini tidak akan bekerja untuk Anda.Metode 2 dari.
-
1Berbisiklah atau saling bertukar catatan. Melakukan kontak dengan seseorang saat ujian adalah cara menyontek yang berpotensi, tetapi metode ini berisiko tinggi. Biasanya, ketika ujian, berbisik, berbicara, dan bertukar catatan antar peserta ujian tidak diperbolehkan. Cara ini juga mudah ketahuan dari jarak jauh.
-
2Gunakna metode ketukan. Metode ini adalah kode Morse yang sudah diperbarui. Kode ini adalah cara berkomunikasi dengan orang lain menggunakan sinyal-sinyal yang sudah ditentukan sebelumnya.[5]
- Carilah teman di kelas Anda yang bisa menjadi rekan yang baik untuk metode ini. Orang tersebut haruslah seseorang yang duduk tidak jauh dari Anda (idealnya di sebelah Anda) dan seseorang yang menguasai pelajaran tersebut.
- Kembangkan kode ketukan. Sebagai contoh, ketuklah 5 kali untuk nomor 5. Jika nomor yang dimaksud adalah 2647, ketuk pensil Anda di meja sebanyak 2 kali, tunggu 3 detik, lalu ketuk 6 kali, dan seterusnya. Jika soal ujiannya adalah pilihan ganda menggunakan alfabet, cobalah untuk membuat kode A, B, C, D, E, sebagai 1, 2, 3, 4, 5.
- Anda juga bisa mencoba versi lain dari metode ini yang menggunakan prinsip yang sama. Selain ketukan, batuk atau bersin juga bisa digunakan untuk berkomunikasi. Anda juga bisa menggunakan bahasa isyarat—terutama jari—untuk berkomunikasi dengan seorang teman.[6]
-
3Lakukan pengalihan. Mintalah seorang teman untuk membuat pengalihan saat Anda menyontek (dan sebaliknya). Sebagai contoh, teman Anda bisa berpura-pura sakit sehingga perhatian guru Anda akan terjauh dari Anda dan siswa lain karena guru Anda berfokus pada teman Anda yang sedang sakit. Hal ini akan memberi Anda sedikit waktu untuk bertukar jawaban atau bantuan lain yang Anda siapkan untuk menyontek.Iklan
Metode 3 dari 3: Menggunakan Tubuh dan Lingkungan Anda
-
1Gunakan sebuah pulpen. Carilah pulpen yang bisa di lepaskan dan dimasukkan catatan ke dalamnya. Pulpen yang bagus untuk metode ini adalah pulpen yang bisa dilonggarkan untuk melepas dan mengganti tinta pulpen. Kosongkan pulpen dan tulislah catatan kecil yang bisa digulung dengan rapat dan masuk ke dalam pulpen.
- Anda bisa menggunakan pensil mekanis.
- Anda juga bisa membeli pulpen barrel. Pulpen ini dibuat dengan jendela kecil yang berbunyi “klik” ketika memutar catatan.[7]
- Anda juga bisa membeli pulpen khusus yang dilengkapi dengan segulung kertas di bagian sisinya sehingga Anda bisa menariknya dan menggulungnya kembali.
- Sebaiknya keluarkan catatan saat izin ke kamar mandi. Kesempatan Anda untuk ketahuan akan lebih kecil!
- Buanglah sontekan. Saat Anda selesai menyontek, buanglah sontekan Anda, lebih baik tidak ada seorang pun yang berada di dekat kelas tempat ujian diadakan. Jika Anda membuangnya di dalam kelas, robekkan kertas untuk menutupi jejak Anda.
-
2Gunakan sepatu Anda. Tempelkan catatan di bawah sepatu Anda. Saat ujian berlangsung, naikkan kaki seolah Anda sedang bersantai dan menunduklah sampai Anda bisa melihat catatan tersebut. Cobalah untuk tidak menarik perhatian ketika melakukannya; buatlah seperti Anda sedang melemaskan leher Anda.
- Anda bisa menaruh kertas sontekan ke dalam sepatu Anda dan keluarkan saat dibutuhkan. Tetapi, ingatlah bahwa sontekan sangat sulit diambil dari sepatu Anda saat ujian berlangsung tanpa menarik perhatian orang lain. Metode ini akan berhasil jika Anda izin ke kamar mandi.
-
3Tulislah sontekan di baju Anda. Tuliskan rumus dan materi lain yang dapat membantu Anda di dalam gulungan lengan Anda (di bagian bawah pergelangan tangan). Lalu, kenakan sweter di atas baju Anda. Sweter dapat membuat praktik menyontek Anda tidak mencurigakan ketika Anda menggulungkan lengan baju Anda untuk melihat sontekan yang tertulis di sana.
- Anda juga bisa menempelkan potongan kertas ke bagian tudung sweter atau pinggiran topi.
-
4Tulislah sontekan pada tubuh Anda. Gunakan tinta yang warnanya menyerupai warna kulit Anda, tulislah sontekan pada pergelangan kaki, kaki, lengan, dan telapak tangan—pada dasarnya, di semua tempat yang bisa Anda lihat tetapi tidak bisa dilihat oleh orang lain.[8]
- Anda juga bisa mencoba menuliskan rumus di atas garis yang ditutupi celana pendek atau rok sekolah Anda. Naikkan sedikit saat Anda mandek, lalu tutuplah kembali. Instruktur dan guru mungkin akan terlalu canggung dan tidak akan bisa memergoki Anda jika Anda menyontek dengan cara ini karena mereka harus memeriksa tubuh Anda.[9]
-
5Tulislah sontekan di atas meja. Tulislah catatan atau sontekan di atas meja menggunakan pensil, lalu hapus dan lap sontekan tersebut setelah Anda selesai untuk menghilangkan bukti.Iklan
Tips
- Belajar adalah cara terbaik untuk dapat mengerjakan soal ujian!
- Ingatlah bahwa semua soal ujian ingin Anda menjabarkan cara pengerjaannya. Hanya ada beberapa metode menyontek yang dapat memberikan Anda jawaban dengan informasi ini, jadi Anda tetap disarankan untuk belajar!
Peringatan
- Menyontek bisa dikategorikan sebagai pelanggaran akademis. Akan ada hukuman berat jika Anda ketahuan mencontek. Jawaban ujian Anda bisa direbut, nilai Anda bisa berkurang, ujian Anda akan diberi nilai nol, atau akan ada pengurangan nilai secara keseluruhan dari kelas tersebut. Selain itu, akan ada juga konsekuensi jangka panjang dari menyontek, termasuk penulisan perilaku buruk pada catatan akademis Anda.
Sumber
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=I-sItgCgQ3w
- ↑ https://sites.google.com/site/textatutormath/home
- ↑ http://www.dailydot.com/technology/photomath-app-disrupt/
- ↑ https://www.wolframalpha.com/
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
No comments:
Post a Comment